21 Desember 2012

Rahasia Otak Jenius Einstein

Nah kali ini gue mau berbagi sedikit pengetahuan kepada kalian yang sedang membaca artikel ni.

Tau kan sama Albert Einstein? Itu loh seorang ahli fisika yang terkenal di abad 20. Kalau lupa sama orangnya ini ni gue kasih tau fotonya




Udah ingat kan? Nah, sekarang gue mau ngebahas tentang kenapa si Einstein ini bisa jenius banget. Malah IQ nya aja ada diatas 250. Gilak gak tuh?

Ini ni gue kasih tau rahasianya. Ini info dari detikcom, situs berita digital yang cukup terkenal di Indonesia.


Sosok Albert Einstein, fisikawan terbesar abad ke-20, masih menyimpan pesona hingga kini. Dulu ketika ia wafat tahun 1955 lalu, dalam usia 76 tahun, dokter yang mengautopsinya Thomas Harvey sengaja menyimpan organ otaknya. Untuk mengetahui rahasia di balik kejeniusan penemu teori relativitas itu. 

Harvey mengiris-iris otak Einstein, menyelidikinya di bawah mikroskop. Ia juga memotretnya, menghasilkan 14 foto dari berbagai sudut pandang. 

Seperti dimuat LiveScience, dari hasil kerja Harvey, para ilmuwan akhirnya bisa menguak keistimewaan organ utamanya itu. Otak Einstein ternyata punya pola lipatan yang istimewa di beberapa titik, yang membantu menjelaskan asal mula kejeniusannya. 

Dalam foto yang dipublikasikan 16 November 2012 di jurnal Brain, mengungkap, ilmuwan brilian itu memiliki lipatan di wilayah abu-abu otaknya, tempat pikiran sadar (concious) berada. Secara khusus, lobus frontal (frontal lobes), wilayah yang berkaitan dengan pikiran abstrak dan perencanaan, tak biasanya memiliki lipatan rumit.

"Ini adalah bagian paling istimewa, canggih dalam otak manusia, kata Dean Falk, penulis pendamping laporan, sekaligus antropolog dari Florida State University, menyinggung soal wilayah abu-abu itu. "Dan milik Einstein sangat luar biasa." 

Lebih banyak koneksi

Tim ilmuwan juga menemukan, secara keseluruhan, otak Einstein punya lipatan yang jauh rumit di cerebral cortex, materi abu-abu di permukaan otak yang bertanggung jawab atas pikiran sadar. Atau dalam bahasa sederhana, makin tebal materi abu-abu, makin tinggi IQ seseorang. 

Falk mengatakan, banyak ilmuwan meyakini, makin banyak lipatan, makin banyak area ekstra untuk proses mental, yang memungkinkan lebih banyak koneksi antara sel otak. 

Dengan makin banyaknya koneksi antara bagian yang saling berjauhan dari otak, seseorang akan mampu membuat "lompatan mental" menggunakan sel-sel otak yang jauh untuk menyelesaikan persoalan kognitif. 

Sementara, prefrontal cortex, yang memainkan peranan kunci dalam pikiran abstrak, membuat prediksi dan perencanaan, juga memiliki pola lipatan rumit di otak Einstein. 

Itulah yang mungkin membantu fisikawan itu mengembangkan teori relativitas. "Dia memikirkan sejumlah eksperimen, ketika ia membayangkan dirinya sendiri menaiki balok-balok cahaya," kata Falk. "Bagianprefrontal cortex-nya mungkin sangat aktif."

Tak hanya itu, bagian lobus oksipital (occipital lobes), yang bertanggung jawab pada pemrosesan visual, juga menunjukkan adalah lipatan ekstra. 

Falk menambahkan, lobus parietal (parietal lobes) kiri dan kanan Einstein tidak simetris. Meski demikian, belum diketahui pengaruhnya atas kejeniusan ilmuwan itu. 

Dari lahir atau karena proses?

Para ilmuwan juga belum bisa menebak apakah otak Einstein sudah istimewa sejak lahir, atau akibat proses merenungkan sains, fisika, dan matematika. 

Falk meyakini, bisa jadi karena keduanya. 

"Dua faktor sekaligus, alami sekaligus bagaimana dia memeliharanya," kata Falk. "Einstein terlahir dengan otak istimewa, dan pengalamannya membuatnya mengembangkan potensinya." 

Pendapat berbeda diungkap Sandra Witelson dari Michael G. De Groot School of Medicine, McMasters University, yang pernah menyelidiki otak Einstein. Menurut dia, kemampuan Einstein lebih bersifat alami ketimbang hasil kerja keras. 

Pada 1999 , hasil kerjanya menguak lobus parietal kanan Einstein punya lipatan ekstra, yang dihasilkan oleh gen atau terbentuk saat ia masih dalam kandungan. 

"Bukan masalah lebih besar atau lebih kecil. Tapi pola otaknya sangat berbeda," kata Witselson. "Anatomi otaknya unik, dibandingkan dengan foto atau gambar otak manusia yang pernah direkam."




Nah, sekarang udah pada tau kan kenapa si Einstein ini bisa jenius banget? Rupanya bukan sekedar karna dia suka belajar aja ya, tapi juga karna otaknya yang unik itu.

Oh iya, ini gue juga mau nunjukkin otak si Einstein ini


22 Oktober 2012

Rexy Mainaky Pulang Kampung


Setelah lama berkiprah di dunia bulutangkis luar negeri, akhirnya juara Olimpiade Atlanta 1996, Rexy Mainaky kembali ke tanah airnya, Indonesia dong.

Rexy merupakan peraih medali emas Olimpiade Atlanta 1996. Ketika itu dia berpasangan dengan Ricky Subagja. Rexy merupakan satu dari sekian banyaknya mantan atlet bulutangkis Indonesia yang melatih di negeri orang. Tentunya mereka melakukan itu bukan tanpa alasan. Mereka merasa kalau di negeri sendiri mereka tak diperhatikan, tapi ketika di negeri orang disambut bak pahlawan.

Rexy pensiun pada tahun 2001 yang juga bersamaan dengan rekannya Ricky. Rexy lalu terbang ke Inggris untuk melatih disana dan menetap selama 4 tahun.

Siapa sangka? Ternyata bulutangkis Inggris yang tidak diperhitungkan sebelumnya mampu membuat gebrakan dengan meloloskan ganda campurannya, Nathan Robertson/Gail Emms ke final bulutangkis Olimpiade Athena 2004, meski hanya berhasil membawa pulang medali perak. Rexy-lah yang menjadi aktor dibelakang mereka berdua.

Lalu pada tahun 2005, bulutangkis Malaysia meminta Rexy untuk melatih di sana. Dalam waktu singkat pun Rexy dapat melahirkan salah satu ganda putra kuat sejagat, yaitu Koo Kien Keat/Tan Boon Heong. Mereka menjadi momok yang menakutkan bagi ganda Indonesia, alasannya karena pelatih mereka adalah Rexy Mainaky yang merupakan mantan pemain ganda Indonesia. Sedangkan pelatih ganda Indonesia adalah Christian Hadinata yang tak lain tak bukan adalah pelatih Rexy ketika masih aktif menjadi atlet. Tentunya Rexy sudah hapal dengan strategi yang ditetapkan oleh pelatihnya itu.

Dan tahun 2012 ini, Rexy menjadi pelatih di Filipina. Rencananya dia akan kembali ke Indonesia dan akan menjabat sebagai Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi di kepengurusan PBSI untuk periode 2012-2016.

Memang belum pasti sih, tapi semoga aja ya jadi ni keputusan. Moga-moga aja dengan keputusan ini, bulutangkis Indonesia akan kembali menjadi salah satu kekuatan bulutangkis dunia.



INDONESIA.....INDONESIA.....

11 Oktober 2012

30 September 2012

Ranah 3 Warna


Ini ni, lanjutan dari novel 'Negeri 5 Menara'. Bagus banget ni buku, sama bagus sama pendahulunya, pokoknya baca deh ni buku. Kalau mau beli buruan, soalnya stoknya semakin menipis nih. Dijamin gak akan nyesel deh.

Oke gue mau ceritain sinopsis dari novel ini

Alif, seorang anak asal Maninjau, Sumatra Barat telah menamatkan pendidikannya di Pondok Madani. Lalu pulang ke kampung dengan hati yang mantap, karena telah diajarkan berbagai ilmu yang sangat penting dalam hidup ini.

Setelah tamat, dia ingin melanjutkan pendidikannya ke jenjang perguruan tinggi. Tujuannya, yaitu Teknik Penerbangan di Institut Teknologi Bandung, seperti mantan presiden B.J. Habibie. Tapi Alif menyadari bahwa perjuangannya tidak mudah, banyak orang yang meragukan kemampuannya karena hanya karena ia seorang lulusan pondok. Bahkan Randai yang telah menjadi sahabatnya sejak kecil pun meragukannya. Tapi Alif tidak menyerah, dia ingin mematahkan segala prasangka buruk orang-orang terhadapnya.

Namun, Alif menyadari perjuangannya ini tidak mudah. Banyak pelajaran yang tidak dapat dikuasainya. Dan, akhirnya Alif menyerah dari tujuannya, yaitu Teknik Penerbangan di ITB. Alif mengambil jalur IPS yang lebih mudah untuk dikuasainya.

Alif memilih jurusan Hubungan Internasional, dia tertarik dengan jurusan itu karena ingin menjejakkan kaki di benua Amerika yang selama ini diimpikannya. Ketika Ujian Masuk Perguruan Tinggi (UMPTN) tiba, Alif kebingungan menjawab berbagai soal. Akhirnya, ujian pun selesai dan Alif hanya bisa menyerahkan semuanya kepada Allah SWT.

Dan ketika pengumuman UMPTN datang, Alif akhirnya di terima di jurusan Hubungan Internasional di Universitas Padjadjaran, Bandung. Alif sangat bersyukur dapat melanjutkan pendidikannya di kota yang ingin ia jejaki, walaupun tujuannya melenceng dari ITB ke UNPAD.

Berbekal doa dari orang tuanya, sekaligus sebuah sepatu yang diberikan oleh ayahnya yang dijulukinya 'Si Hitam'. Akhirnya, Alif pun mantap untuk pergi ke Bandung.

Disana pun dia bertemu dengan teman-temannya yang baru, yaitu Wira dari Malang, Agam dari Palembang, dan Memet dari Sumedang. Mereka pun menamai diri mereka dengan sebutan 'Geng Uno'. Semua suka duka dialaminya bersama Geng Uno, tetapi itulah yang membuat mereka semakin dekat dan akrab.

Ada seorang wanita, Raisa namanya. Alif betul-betul terpesona melihat Raisa. Dan tak disangka-sangka ternyata Raisa juga kuliah di UNPAD, namun beda jurusan. Dia tinggal di depan kos Alif, tentu saja dia juga kos disitu. Itulah kenapa Alif selalu menyebutnya dengan sebutan 'Tetangga Berkilau'.

Alif pun mulai menimba ilmu di UNPAD dan dia memilih dunia tulis-menulis sebagai kegiatannya di luar jam kuliah. Dibimbing oleh seorang yang tegas dan tanpa ampun, Togar Perangin-angin namanya, atau biasa dipanggil Bang Togar. Alif pun mulai menulis berbagai artikel di berbagai media massa.

Ketika dia sedang menikmati kehidupannya di Bandung, tiba-tiba datanglah kabar kalau ayahnya sakit. Lalu, Alif kembali pulang ke Maninjau untuk melihat keadaan ayahnya. Dan, tak lama setelah ayahnya sakit itu, ayahnya pun meninggal dunia.

Alif pun kembali ke Bandung dengan diiringi kesedihan hati yang menggandrunginya. Nilai-nilai kuliahnya pun betul-betul menurun karena kondisi hatinya yang masih dirundung pilu. Ada keinginan untuk kembali pulang ke kampung halamannya untuk menghidupi amak dan adik-adiknya. Namun, amak melarangnya pulang dengan kata-kata ancaman, "jangan kau coba-coba pulang, sebelum kau menyelesaikan apa yang telah kau mulai".

Kata-kata itu betul-betul menusuk hatinya, tapi itulah yang membuat dia semangat kembali. Alif berkerja disamping kegiatan kuliah. Usaha kerasnya itu ternyata membuat keadaan tubuhnya menjadi tak baik. Alif terserang penyakit dan harus beristirahat di rumah selama seminggu.

Rasa putus asa pun mulai menyerang pikiran dan hati Alif. Tapi, tiba-tiba dia teringat dengan salah satu pepatah yang dulu dia dengar di PM, 'man shabara zhafira', artinya 'siapa yang bersabar, pasti dia akan beruntung'.

Ya, kata-kata itulah yang mulai membakar semangat Alif. Alif pun kembali menjalani kehidupannya yang keras di Bandung, walau begitu Alif tetap bersabar dan tetap 'man jadda wajadda', 'siapa yang bersungguh-sungguh, pasti dia akan berhasil'.

Dan Alif pun sudah bisa mengirim uang ke keluarganya di Maninjau, itulah impian Alif sejak pertama kali di Bandung. Namun ada lagi impian Alif yang belum terwujud, Amerika.

Ternyata ada sebuah program untuk semua mahasiswa di seluruh Indonesia untuk dapat ke luar negeri dan tentu saja harus melalui tes dan seleksi yang ketat. Tak disangka-sangka, Raisa dan Randai juga mengikuti program ini.

Alif pun lolos dari segala tes dan seleksi yang ketat. Namun ada yang ia takuti, yaitu tes kesehatan. Dia takut kalau virus yang membuatnya sakit tifus yang sudah sembuh itu masih tertinggal di tubuhnya. Dan Alif pun lolos tes kesehatan dan tujuan yang telah ditentukan adalah : Quebec, Kanada.

Raisa ternyata satu kelompok dengannya dan itulah yang membuatnya betul-betul senang. Melalui perjuangannya yang panjang, akhirnya Alif pun membuat sejarah dalam hidupnya, yaitu pertama kali dia naik pesawat dan langsung ke luar negeri. Perjalanan pun dilakukan. Mereka transit sebentar di Amman, Yordania. Timur Tengah, itulah tanah yang dijejaki Alif dan teman-temannya. Tanah tempat para nabi lahir dan menjalankan tugas yang mulia.

Setelah berjalan-jalan mengelilingi Amman, tibalah saatnya untuk kembali pergi. Dan tujuannya adalah : Kanada. Melalui perjalanan yang panjang, akhirnya mereka pun tiba di tujuan mereka sesungguhnya, Kanada. Alif betul-betul senang, dalam waktu beberapa hari saja sudah 3 tanah yang berbeda warna yang telah ia dan 'Si Hitam' jejaki, yaitu tanah airnya Indonesia, tanah para nabi Timur Tengah, dan tanah benua Amerika yang telah lama menjadi impiannya.

Di Kanada, Alif banyak mempelajari banyak hal yang baik dan juga mengajarkan yang baik kepada penduduk di sana. Dan tak terasa sudah beberapa bulan mereka tinggal disana dan tibalah saatnya untuk berpisah. Orang tua angkat Alif dengan berat hati melepas Alif pergi, seperti melepas anak kandungnya sendiri. Alif berjanji, dia pasti akan kembali kesini walau dia tak tahu kapan itu terjadi.

2 tahun setelah pulang dari Kanada Alif pun lulus dari kuliahnya di UNPAD. Dia mengajak amak dan adik-adiknya untuk melihat saat-saat ia diwisuda. Amak pun berkata "seandainya ayahmu melihatmu tegak mandiri, seandainya ayah tahu kalau engkau telah sampai di benua Amerika, seandainya ayah tahu kalau hari ini engkau diwisuda, tentu dialah ayah yang paling bahagia di seluruh dunia".

Alif betul-betul terharu, perjuangannya sampai saat ini tidak sia-sia. Sudah dia rasakan semua pahitnya hidup, tapi itulah motivasi yang membuat Alif tegak kembali. Allah sungguh mendengar apa yang ia cita-cita kan.

Man jadda wajadda. Man shabara zhafira.

20 Agustus 2012

Second Award

Horeee, gue dapet award ke-2 nih



Awardnya itu Liebster Award, pas gue cari di google translate dari Inggris-Indonesia gak ada artinya, tapi dibawahnya ada tulisan "Terjemahkan dari : Jerman". Nah, artinya tu kalo bahasa Jerman "Favorit". Seperti biasa, sampai saat ini gue masih berpikir, KOK BISA BLOG SE-ANCUR INI DAPAT TITEL "BLOG FAVORIT"? Mungkin yang ngasih bingung nih harus ngasih ke siapa lagi. Ya, tetap bangga lah (:

Terima kasih banyak buat Ulfa yang udah ngasih award untuk gue yang ke-2 kalinya ini. Award pertama pun dari dia. Makasih banyak banget nih.

Ada rules juga nih :
*Tiap orang yang kena tag harus nulis 11 hal tentang dirinya
*Jawab pertanyaan dari orang yang nge-tag kamu
*Bikin 11 pertanyaan untuk orang yang kamu tag
*Tentuin 11 orang yang ingin kamu tag
*Enggak bisa nge-tag balik


Rules 1 :

1. Laki-laki
2. Beragama Islam
3. Sekarang udah SMA
4. Tepatnya kelas 10
5. Lebih tepat lagi di SMA 6
6. Lebih tepat lagi di Pekanbaru
7. Sukanya main bola
8. Badminton suka juga
9. Tampang pas-pasan
10. Kawan-kaan pada baik semua
11. Jadi blogger udah mau setahun sih, tapi mah tetap aja ancur..cur..cur..


Rules 2 :

1. Suka nonton sinetron Indonesia nggak? kenapa? Kurang suka, soalnya kebanyakan cinta-cintaan sih
2. Umur kamu berapa sekarang? Bentar lagi 15 (:
3. Kamu pakai modem apaan sih? Nama modemnya 'eazytech', kartunya 'flexi', kadang lancar kadang leletnya luar biasa ^_^
4. Sesuatu yang bisa kamu masak/bikin sendiri apaan? Mie -_-
5. Mulai nge-blog dari tahun berapa? 2011
6. Buat yang mudik pada kemana nih? Kampung deket, jadi gak perlu mudik
7. Sakit hati/Sakit gigi? Sakit gigi lah kayaknya :0
8. Punya pengalaman berkesan nggak waktu ngeblog? Mmm.. apa ya? kayaknya belum ada lah...
9. Kamu termasuk anak eksis gak? Gak, gue anak as :D
10. 1+1 = 11, betul atau tidak? kenapa? Salah atuh, jawanbannya 2, alasannya pasti tau sendiri lah :)
11. Pernah ketemu idola nggak? siapa? Waduh belum tuh, kalau dalam mimpi sih pernah


Rules 3 :
1. Gimana tampilan blog ini? jujur ya!
2. Suka olahraga gak? olahraga apa?
3. Punya blog favorit gak? alamatnya apa?
4. Kamu merasa cantik atau ganteng? kok bisa?
5. Pernah disakitin gak sama orang yang kamu suka?
6. Laptop/Komputer kamu mereknya apa? sejak kapan punya nya?
7. Lebih suka facebook atau twitter?
8. Buat yang masih sekolah, sekolah dimana? kelas?
9. Tinggal dimana?
10. Band favorit kamu apa?
11. Cita-cita kamu apa?


Rules 4 :
Waduh, gue belum punya teman-teman blogger nih. Kalau blogger pada berkenan mengunjungi blog yang ancur ini, silahkan diambil award ini. Tapi jangan lupa comment, dengan isi 'award ini aku ambil ya!'. Tapi, sampai sebelas orang aja ya, kan cuma buat 11 orang.


Oh iya, masih dalam suasana lebaran ni. Saya selaku pemilik blog ini mengucapkan MINAL AIDIN WAL FAIDZIN MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1433 H








Terima Kasih...

08 Agustus 2012

Kiprah Indonesia di London 2012



Olimpiade London 2012 baru berakhir 4 hari lagi, tetapi kontingen Indonesia sudah menyelesaikan perjuangannya di olimpiade tahun ini.

Yap, baiklah akan saya ceritakan kiprah Indonesia di berbagai cabang olahraga :

1. Angkat Besi

Dari cabang ini, Indonesia  berhasil memperoleh 1 perak dan 1 perunggu, yaitu masing-masing dari Triyatno pada nomor 69 kg putra dan Eko Yuli Irawan pada nomor 62 kg putra. Lalu lifter-lifter Indonesia lainnya, Deni di nomor 69 kg putra menempati peringkat ke-12, Muhammad Hasbi di nomor 62 kg putra menempati peringkat ke-7, Jadi Setiadi di nomor 56 kg putra menempati peringkat ke-5, dan Citra Febrianti di nomor 53 kg putri menempati urutan ke-4.

2. Menembak

Dari cabang ini, Indonesia hanya mengirimkan satu wakil, yaitu Diaz Kusumawardhani. Namun, Diaz tidak berhasil melaju ke babak selanjutnya, setelah pada pertandingan pertamanya hanya menempati urutan ke-55 dari 56 peserta di nomor air rifle 10m putri.

3. Renang

Dari cabang ini Indonesia hanya mengirimkan satu wakil, yaitu peraih 4 emas sekaligus pemecah rekor SEA Games pada SEA Games 2011 lalu, yaitu I Gede Siman Sudartawa, dan lagi-lagi harus tersingkir lebih cepat, setelah hanya menempati posisi ke-7 pada Heat 2 dengan waktu 55.99 detik pada nomor gaya punggung 100m putra. Jauh dari catatan terbaiknya, yaitu 55.32 detik.

4. Panahan

Dari cabang ini Indonesia pun cuma diwakili satu wakil, yaitu Ika Yuliana Rochmawati di nomor perseorangan putri. Sebenarnya Ika sempat memberikan harapan kepada Indonesia ketika pada babak pertama berhasil menduduki posisi ke-40 dari 64 peserta. Lalu pada babak 64 besar berhasil mengalahkan wakil China, Fang Yuting dengan skor 6-4. Trus, pada babak 32 besar berhasil mengalahkan wakil tuan rumah Inggris Raya, Oliver Amy dengan skor telak 7-1. Namun, pada babak 16 besar Ika harus mengakui keunggulan wakil Russia, Perova Ksenia dengan skor 5-6. Berakhirlah perjuangan Ika di olimpiade tahun ini.

5. Anggar

Dari cabang ini Indonesia juga hanya mengirimkan satu wakil, yaitu Diah Permatasari yang turun di nomor pedang perseorangan putri. Diah langsung kalah di babak 32 besar dari wakil Amerika Serikat, Zagunis Mariel dengan skor 7-15.

6. Judo

Dari cabang ini Indonesia pun cuma diwakili satu wakil, yaitu I Putu Wirdamungga Adesta yang turun di nomor 81 kg puta. Putu kalah di 32 besar dari wakil Hongaria, Laszlo Csoknyai dengan skor telak 1-20.

7. Atletik

Dari cabang ini Indonesia diwakili oleh 2 wakil, yaitu Fernando Lumain yang turun di nomor 100m putra, dan Triyaningsih di nomor maraton putri. Lumain berhasil lolos dari babak pre-eliminary dengan waktu 10.80 detik. Namun, harus tersingkir pada babak pertama di Heat 2, setelah hanya menempati urutan terakhir dengan waktu 10.90 detik. Lalu, Triyaningsih pun tidak berhasil meraih medali setelah hanya menempati urutan ke-84 dari 107 peserta dengan catatan waktu 2 jam 41 menit 15 detik.

8. Bulutangkis

Cabang yang digadang-gadangkan akan mempersembahkan medali emas untuk kontingen Indonesia ini, rupanya tidak mampu meraih satu keping medali pun untuk Indonesia. Pada tunggal putra, Indonesia diwakili Simon Santoso dan Taufik Hidayat. Keduanya mampu mengalahkan lawan-lawannya pada babak grup, namun pada babak perdelapan final, mereka harus menyerah dari lawan-lawan tangguh. Simon harus menyerah dari unggulan teratas asal Malaysia, Lee Chong Wei dengan skor 12-21, 8-21. Taufik pun harus kalah dari musuh bebuyutannya asal China, Lin Dan dengan skor 9-21, 12-21.

Pada tunggal putri, Indonesia diwakilkan oleh Adriyanti Firdasari. Firda berhasil mengalahkan lawan-lawannya di babak grup, namun pada perdelapan final Firda harus mengakui keunggulan lawannya asal China, Wang Xin dengan skor 15-21, 8-21.

Lalu pada ganda putra, Indonesia diwakili oleh Muhammad Ahsan/Bona Septano. Setelah sempat kalah pada pertandingan pertama di grup, meraka bangkit lalu memenangi 2 pertandingan selanjutnya. Namun lagi-lagi langkah mereka terhenti di babak perempat final di tangan unggulan pertama asal Korea Selatan, Chung Jae Sung/Lee Yong Dae dengan skor 12-21, 16-21.

Pada ganda putri, Indonesia diwakilkan oleh Greysia Polii/Meiliana Jauhari. Sebenarnya mereka berhak lolos ke perempat final karena lolos sebagai runner-up di babak grup. Namun mereka dan lawan mereka asal Korea Selatan, Ha Jeng-Eun/Kim Min-Jung sama-sama tidak ingin menang untuk menghindari lawan kuat asal China di babak perempat final, sehingga mereka pun harus terdiskualifikasi. Greysia/Meiliana kalah dengan skor 21-18, 14-21, 12-21. Kejadian ini bermula dari kalahnya pasangan China, Tian Qing/Zhao Yunlei pada pertandingan terakhir babak grup, sehingga mereka hanya menempati posisi runner-up grup. Melihat kejadian ini, unggulan teratas asal China lainnya, Wang Xiaoli/Yu Yang sengaja mengalah dari pasang Korea Selatan, Jung Kyung-Eun/Kim Ha-na dengan skor 14-21, 11-21 dalam waktu hanya 23 menit. Ini dilakukan karena China menyimpan ambisi untuk menemui dua wakilnya di partai puncak nantinya, karena itu Jika Wang/Yu menang pada pertandingan terakhir di babak grup tersebut, otomatis mereka akan menjadi juara grup dan akan bertemu Tian/Zhao pada babak semi final. Melihat hal itu, Greysia/Meiliana dan Ha/Kim sama-sama tidak berniat untuk menang untuk menghindari menjadi juara grup lalu akan bertemu Wang/Yu di perempat final. BWF lalu mendiskualifikasi ke-8 pemain tersebut karena dianggap mencederai fair play dan tidak berkeinginan untuk menang.

Pada ganda campuran yang diharapkan mampu meraih emas, Indonesia diwakili oleh Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Pada babak grup mereka berhasil melibas para lawannya. lalu pada babak perempat final mereke bertemu wakil Jerman, Michael Fuchs/Michels Birgit dan menang dengan skor 21-15, 21-9. Namun, pada babak semifinal langkah mereka pun harus terhenti setelah dikalahkan unggulan kedua asal China, Xu Chen/Ma Jin dengan pertarungan tiga set 23-21, 18-21, 13-21. Dan mereka pun kalah lagi pada perebutan medali perunggu dari wakil Denmark, Joachim Fischer/Christinna Pedersen dengan skor 12-21, 12-21. Dengan kegagalan ini maka dipastikan lah tradisi emas yang selalu terjaga sejak Olimpiade Barcelona 1992 pupus sudah.


Ya, dengan ini Indonesia hanya dapat membawa pulang 1 perak dan 1 perunggu yang diraih oleh Triyatno dan Eko Yuli Irawan. Dan pertama kalinya tidak berhasil membawa pulang medali emas.

Ya, tidak apa-apa lah. Mungkin tahun ini Indonesia sedang tidak beruntung tahun ini dan semoga saja pada Olimpiade Rio de Janeiro tahun 2016 nanti, kita akan mendengarkan lagu 'Indonesia Raya' berkumandang nantinya. Amiiin.




INDONESIA.....INDONESIA.....

27 Juli 2012

Olimpiade London 2012

Waaah... Udah mulai nih. Pesta olahraga terbesar di dunia yang pada tahun ini akan diselenggarakan di London mulai dari 27 Juli - 12 Agustus 2012. Ini merupakan kali ketiga London menjadi tuan rumah setelah sebelumnya diselenggarakan pada tahun 1908 dan 1948.

Di olimpiade tahun ini akan diikuti oleh 203 negara, termasuk Indonesia tentunya. Lalu atlet yang akan bertarung sekitar 10.000-an. London ini berhasil menjadi tuan rumah setelah mengungguli Paris, Madrid, New York, dan Moscow. Ini ni hasil pengundiannya :


Hasil pengundian Olimpiade Musim Panas 2012
KotaNOCPutaran 1Putaran 2Putaran 3Putaran 4
London Britania Raya22273954
Paris Perancis21253350
Madrid Spanyol203231
New York City Amerika Serikat1916
Moscow Rusia15

Ada juga ni Olympic Stadium yang akan menjadi tempat acara pembukaan dan penutupan, serta tempat untuk beberapa atlet dari cabang tertentu bertarung :



Keren gak tuh?

Denger-denger nih ya, olimpiade tahun ini menelan biaya sekitar 136 triliun kalau dirupiah kan dan katanya akan menjadi olimpiade paling mewah, spektakuler, dan luar biasa semenjak tahun 1896. Acara pembukaannya aja katanya menghabiskan ratusan miliar rupiah.

Nah, saatnya membicarakan Indonesia di olimpiade. Indonesia akan mempertandingkan sebanyak 22 atlet di 8 cabang olahraga. Siapa saja yang akan bertarung membawa nama Indonesia itu? Ini dia :

  1. Simon Santoso (Bulutangkis)
  2. Taufik Hidayat (Bulutangkis)
  3. Adriyanti Firdasari (Bulutangkis)
  4. Muhammad Ahsan (Bulutangkis)
  5. Bona Septano (Bulutangkis)
  6. Greysia Polii (Bulutangkis)
  7. Meiliana Jauhari (Bulutangkis)
  8. Tontowi Ahmad (Bulutangkis)
  9. Liliyana Natsir (Bulutangkis)
  10. I Gede Siman Sudartawa (Renang)
  11. Ika Yuliana Rochmawati (Panahan)
  12. Fernando Lumain (Atletik)
  13. Triyaningsih (Atletik)
  14. Diaz Kusumawardhani (Menembak)
  15. Eko Yuli Irawan (Angkat Besi)
  16. Triyatno (Angkat Besi)
  17. Jadi Setiadi (Angkat Besi)
  18. Muhammad Hasbi (Angkat Besi)
  19. Citra Febrianti (Angkat Besi)
  20. Deni (Angkat Besi)
  21. Diah Permatasari (Anggar)
  22. I Putu Wiradamungga Adesta (Judo)

Nah, itulah para atlet dari Indonesia yang akan bertarung demi berkibarnya bendera merah putih di ujung tiang tertinggi dan berkumandangnya lagu Indonesia Raya di olimpiade nanti.

Indonesia harus bisa mempertahankan tradisi emas yang dimulai sejak Olimpiade Barcelona 1992. Dan peluang tersebut ada pada tak lain dan tak bukan pada cabang olahraga bulutangkis, pada nomor ganda campuran yang diwakili oleh Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.

Gak seru juga nih, pahlawan kita di Olimpiade Beijing 2008, yaitu Markis Kido/Hendra Setiawan yang meraih emas di cabang bulutangkis nomor ganda putra tidak tampil pada ajang 4 tahunan ini. Mereka tidak lolos kualifikasi karena peringkat mereka terlalu jauh, yaitu di peringkat 12 dunia, padahal 4 tahun yang lalu mereka tidak lepas dari peringkat 1 dunia.

Tapi, tidak apa-apalah. Tetap semangat buat kakak-kakak yang akan bertarung membela nama bangsa. Doa kami menyertai kalian semua.

INDONESIA.....INDONESIA.....

15 Juni 2012

Negeri 5 Menara





Gue lagi suka novel bagus nih, tapi jangan berprasangka buruk dulu, ni novel bukan sembarang novel, novel nya ni memberi inspirasi banget buat gue. Kau, kamu, loe, waang, situ atau apa lah jenisnya wajib baca ni novel.


Novel ini ni ditulis oleh Ahmad Fuadi, seorang penulis yang berasal dari Sumatra Barat. Oke deh, gue ceritain sinopsis novel ini.

Sinopsis:

Alif Fikri lahir di pinggir Danau Maninjau dan tidak pernah menginjak tanah di luar ranah Minangkabau. Masa kecilnya adalah berburu durian runtuh di rimba Bukit Barisan, bermain sepak bola di sawah berlumpur dan tentu mandi berkecipak di air biru Danau Maninjau.

Tiba-tiba saja dia harus naik bus tiga hari tiga malam melintasi punggung Sumatera dan Jawa menuju sebuah desa di pelosok Jawa Timur. Ibunya ingin dia menjadi Buya Hamka walau Alif ingin menjadi Habibie. Dengan setengah hati dia mengikuti perintah Ibunya, belajar di pondok.

Di kelas hari pertamanya di Pondok Madani (PM), Alif terkesima dengan “mantera” sakti man jadda wajada. Siapa yang bersungguh-sungguh pasti sukses.

Dia terheran-heran mendengar komentator sepak bola berbahasa Arab, anak menggigau dalam bahasa Inggris, merinding mendengar ribuan orang melagukan Syair Abu Nawas dan terkesan melihat pondoknya setiap pagi seperti melayang di udara.

Dipersatukan oleh hukuman jewer berantai, Alif berteman dekat dengan Raja Lubis dari Medan, Said Jufri dari Surabaya, Dulmajid dari Sumenep, Atang dari Bandung dan Baso Salahuddin dari Gowa.

Di bawah menara masjid yang menjulang, mereka berenam kerap menunggu maghrib sambil menatap awan lembayung yang berarak pulang ke ufuk. Di mata belia mereka, awan-awan itu menjelma menjadi negara dan benua impian masing-masing. Kemana impian jiwa muda ini membawa mereka? Mereka tidak tahu. Yang mereka tahu adalah: Jangan pernah remehkan impian, walau setinggi apa pun. Tuhan sungguh Maha Mendengar.

 Tokoh:

  • Alif : Tokoh utama dalam cerita ini.
  • Raja : Teman Alif dari Medan. Ia adalah anggota English Club dan seorang orator yang hebat.
  • Said : Dari Surabaya. Ia sangat terobsesi dengan bodybuilding dan mengidolakan Arnold Schwarznegger.
  • Dulmajid : Dari Sumenep, Madura. Seorang pemain bulutangkis, rekan latih tanding Ustad Torik.
  • Atang : Dari Bandung. Seorang yang mencintai seni dan teater.
  • Baso : Dari Gowa, Sulawesi. Terkenal karena memori fotografis dan Bahasa Arab yang fasih. Ia meninggalkan Pondok Madani saat kelas lima untuk menjaga neneknya dan berusaha menghafal Al-Qur`an di kampung halamannya.

Sebenarnya novel ini udah pernah di filmkan, tapi sayang gue gak sempat nonton, jadi gue beli aja novel nya. Pokoknya wajib baca deh ni buku.

Kalau mau beli, ya silahkan bisa dimana aja, asalkan di toko buku, jangan toko pakaian ya....






Sumber: om wiki
             novel 'Negeri 5 Menara'

04 Juni 2012

LULUUUUUSSSSSS.......

HOREEEEEEEE..... GUE LULUUUUUSSSS..... :D

Gilak lah, bikin deg-degan ni detik-detik penantiannya. Emang udah basi sih ni cerita, tapi tetap berkesan. Oke akan gue ceritain kembali bagaimana perjuangan gue untuk tahu kalo gue lulus ato nggak di UN tahun ni.

Hari itu hari Sabtu tanggal 2 Mei 2012, hari itu merupakan hari pengumuman kelulusan, pengumumannya itu sebenarnya mulai jam 2 siang, tapi kata teman gue dia datang pagi, ya udah gue datang pagi juga. Gue, kakak gue, dan adik gue pergi ke sekolah naik motor. Kira-kira jam 6.30 kami berangkat. Nah, tinggal dikit lagi kita bakalan nyampe di sekolah, ban motor nya malah bocor. Yah, apes banget ni nasib yee.

Karena kakak gue udah telat banget ni, ya dia naik oplet untuk pergi ke sekolah. Motor nya dititipin sama gue, gue cari kesana kemari membaw.... eh kok jadi lagi Ayu Tingting? Maksudnya nyari tambal motor, nah akhirnya ketemu, trus ditambal ntu motor.

Sekitar jam 8 gue berangkat ke sekolah dan sampai di sana, ternyata teman-teman gue belum pada datang. Karna bosen nunggu, ya gue bawa tu motor untuk keliling kota. Dan tiba-tiba teman gue yang bernama Nico nge-sms gue, dia bilang kalau motornya tu remnya lengket gitu, jadinya dia balik pulang ke rumah. Trus gue tawarin untuk jemput dia, nah dia mau, langsung deh gue kesana.

Kira-kira jam 10.30 gue nyampe di rumahnye, trus sekitar jam 12.00 kakak gue nge-sms gue, dia minta motornya, ya udah langsung aja kita jalan ke sekolah. Nah, sampai disana orang udah pada ramai. Nunggu pengumuman kita main-main lah apa lagi? Nah, pas jam 2 siang kita disuruh masuk ke mushalla untuk dengerin ceramah dari seorang ustad.

Sekitar jam 3 kita disuruh ngumpul di lapangan sekolah. Jadi kita duduk di lapangan tu trus dibagiin sebuah amplop. Trus dihitung 1...2..3... kita buka amplopnya, trus ada kertas, gue baca satu per satu. Gue lupa isi semuanya, tapi yang gue ingat gini kalau gak salah

      siswa yang bernama:

FORTINOV AKBAR IRDAM

01-005-132-5

DINYATAKAN LULUS

 

Wah, gilak gue betul-betul gak nyangka. Gue bilang Alhamdulillah berkali-kali, trus temen-temen deket gue juga bilang kalo mereka lulus. Abis tu kita salam sama guru-guru, ngucapin terima kasih karna telah mendidik kita selama 3 tahun ini. Setelah itu, kita pulang deh

Nah, sekarang tiba di bagian paling sulit. Yaitu menentukan SMA mana yang akan menjadi tempat gue belajar selanjutnya.

Sebenarnya gue udah ikut tes di 2 SMA, tapi gagal dua-duanya. Ini ni SMA yang gue gagal dalam tesnya

1. SMA Negeri 8 Pekanbaru

                                                              Logo SMA 8 Pekanbaru

Berlokasi di Jl. Abdul Muis No. 14, SMA 8 ni merupakan salah satu Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) di Riau. SMA ni juga termasuk salah satuSMA Favorit di Riau. Ini ni gue bikinin rangkaian tes untuk masuk SMA 8 ni.

  1. Psikotes
  2. ICT (Power Point)
  3. Wawancara Bahasa Inggris
  4. Akademik (Matematika, IPA, IPS, Bahasa Indonesia, dan Bahasa Inggris)

Ini ni gue kasih foto SMA 8 ni



Sekitar awal Februari - akhir Februari gue ngikutin tes itu, gue menjadi salah satu dari 954 orang yang ikut tes disitu. Nah, pas awal Maret nyampailah pengumumannya ke sekolah kami, SMP 5 di Pekanbaru. Gue sempat nyangka kalau gue lulus karena nama gue ada di pengumuman itu, tapi setelah gue liat tu pengumuman baik-baik, baru nyadar gue, kira-kira gini lah nama gue di pengumuman itu

     576 | FORTINOV AKBAR IRDAM | SMP NEGERI 5 PEKANBARU | TL


Yap, ternyata gue TL alias Tidak Lulus. Yah, sedih banget gue, tapi gak papa lah, masih ada kesempatan.


2. SMA Negeri 3 Bandung

                                                                Logo SMA 3 Bandung

Sama seperti SMA 8 Pekanbaru, SMA 3 Bandung ni juga termasuk salah satu RSBI di Indonesia. Berlokasi di Jl. Belitung No. 8, SMA 3 ni termasuk salah satu sekolah yang bukan saja favorit di Bandung, tapi juga favorit di seluruh Indonesia. Gue kenalan sama banyak orang disana, ada yang bilang dari Padang, Surabaya, Bali, bahkan ada yang dari Ambon, di Maluku sana. Gilak, ngeri banget ni saingan gue. Trus gue daftarinnya juga gak repot, karena pendaftarannya memakai sistem online.
Ini ni gue kasih tau rangkaian tes di SMA 3 Bandung tu
  1.  Psikotes
  2. IPA, TOEIC, Writing
  3. Matematika, TIK, IPS
  4. Speaking
Ini ni gambar SMA 3 Bandung

Tes itu berlangsung dari 19-24 Mei 2012. Trus pas pengumuman tanggal 31 Mei 2012, ternyata hasilnya gak jauh beda sama di SMA 8. Ini ni tulisannya
: 1588-3-1184
      : FORTINOV AKBAR IRDAM
               : SMP NEGERI 5 PEKANBARU
: Anda dinyatakan tidak lulus tahap 1, Terimakasih telah mendaftar SERU 3 tahun 2012
Gagal lagi ni gue, hmm sedih sih sedih tapi tidak terlalu lah.


Yah begitulah perjuangan gue untuk masuk SMA, gak mudah memang, tapi harus tetap semangat, pasti ada jalan kok.

Yah doain gue ya, moga aje bisa masuk SMA yang diinginkan. Amiin.

    15 April 2012

    Undian Thomas & Uber Cup 2012

    Wah, susah nii...

    Tim Thomas dan Uber Indonesia harus berjuang untuk melewati babak grup Thomas & Uber Cup 2012 di Wuhan, China nanti. Kenapa? Ya gimana lagi, mereka harus berupaya untuk melewati hadangan tuan rumah China.

    Tim Thomas Indonesia berada di grup A bersama China dan Inggris, Sedangkan tim Uber Indonesia berada di grup A juga bersama China dan Afrika Selatan. Waah, susah nii.....

    Eitts, tapi gak perlu takut, China ini bisa dikalahkan kok. Buktinya waktu di All England kemaren, Taufik Hidayat bisa ngalahin Chen Jin, skornya lupa gue. Trus, di final Uber Cup 2010 di Kuala Lumpur, Malaysia kemaren, China dikalahkan sama Korea Selatan.

    Jadi gak perlu takut untuk melawan tim terkuat di dunia saat ini kan. Dan juga, sejarah menunjukkan kalau Indonesia itu udah 13 kali juara Thomas Cup, sedangkan China baru 8 kali, artinya bisa dibilang Indonesia tu lebih dominan daripada China.

    Ini ni hasil undian nya

    Thomas Cup
    Grup A
    China
    Indonesia
    Inggris

    Grup B
    Jepang
    Rusia
    Selandia Baru

    Grup C
    Denmark
    Malaysia
    Afrika Selatan

    Grup D
    Korea Selatan
    Jerman
    Amerika Serikat

    Uber Cup
    Grup A
    China
    Indonesia
    Afrika Selatan

    Grup B
    Taiwan
    Thailand
    Belanda

    Grup C
    Korea Selatan
    Jerman
    Australia

    Grup D
    Jepang
    Denmark
    Amerika Serikat


    Wah, berat juga niih, tapi ayo berusaha kaak. Kami disini mendukung kalian semua.

    INDONESIA.....INDONESIA.....

    17 Maret 2012

    9 tahun dan 33 tahun

    Wah, apaan tu? Kayak nya postingan ni nggak penting banget. Eits, tunggu dulu, mungkin sebagian orang bingung dengan angka-angka diatas, tapi bagi Tontowi Ahmad dan Lilyana Natsir angka itu merupakan suatu titik awal yang menunjukkan kalau bulutangkis Indonesia belum tamat.

    Mereka berhasil meraih gelar juara All England 2012 setelah penantian selama 9 tahun sejak pasangan ganda putra Candra Wijaya/Sigit Budiarto menjadi penyumbang gelar All England terakhir bagi Indonesia atau tepatnya pada tahun 2003. Ini juga menjadi penantian selama 33 tahun sejak pasangan Christian Hadinata/Imelda Wigoeno menjadi juara terakhir bagi Indonesia di ajang All England untuk kategori ganda campuran atau tepatnya pada tahun 1979.

    Gila, hebat banget mereka, disini gue juga mau bikin perjalanan mereka sampai akhirnya jadi juara di All England 2012 ini

    Babak pertama
    Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (INA) vs Ong Jian Guo/Lim Yin Loo (MAS) : 18-21, 21-8, 21-19

    Babak kedua
    Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (INA) vs He Hanbin/Yixin Bao (CHN) : 21-11, 21-18

    Perempat final
    Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (INA) vs Nathan Robertson/Jenny Wallwork (ENG) : 21-19, 14-21, 21-6

    Semifinal
    Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (INA) vs Chan Peng Soon/Goh Liu Ying (MAS) : 27-25, 21-16

    Final
    Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (INA) vs Thomas Laybourn/Kamilla Rytter Juhl (DEN) : 21-17, 21-19

    Wahaha, akhirnya juara juga. ini ni foto mereka ketika menerima gelar juara ini


    Keren gak tu?

    Di All England ini mereka tidak mendapatkan kenaikan peringkat yang tetap bertahan di peringkat 4 untuk kategori ganda campuran. Tapi poin yang mereka dapatkan sangat berguna untuk dapat tetap bertahan di empat besar, sehingga dapat tampil di Olimpiade London 2012.

    Oke berjuang kak, kami tetap mendukungmu.

    INDONESIA.....INDONESIA....

    10 Maret 2012

    Hasanal Bolkiah Trophy 2012


    Gue masih sedih, tadi malam timnas u-21 kita kalah 0-2 dari Brunei Darussalam di Final. Ya, terpaksa harus puas cuma jadi runner-up. Sebenarnya Andik Vermansyah dkk bermain sangat baik sekali malam tadi, tapi mereka lemah dalam antisipasi serangan balik yang dilancarkan Brunei.Ya, tapi gak papa lah, masih ada kesempatan. Tahun ini merupakan edisi ke IV sejak pertama kali diadakan pada tahun 2002 yang ketika itu Indonesia keluar sebagai juara. Andik Vermansyah menjadi top skor bagi Indonesia dengan 5 gol nya, diantaranya 1 gol ketika melawan Laos, 1 gol ketika melawan Myanmar, 2 gol ketika melawan Filipina, dan 1 gol ketika melawan Vietnam.

    Gue mau bikin perjalanan timnas u-21 kita ini dari penyisihan grup hingga ke final.

    Penysihan Grup A:
    Laos vs Indonesia : 0-2
    Indonesia vs Singapura :1-1
    Myanmar vs Indonesia : 3-1
    Indonesia vs Filipina : 3-0

    Klasemen akhir Grup A
    Team Pld W D L GF GA GD Pts
     Myanmar 4 3 1 0 13 3 +10 10
     Indonesia 4 2 1 1 7 4 +3 7
     Laos 4 2 0 2 5 5 0 6
     Singapore 4 1 2 1 3 4 −1 5
     Philippines 4 0 0 4 4 16 −12 0

    Semifinal:
    Vietnam vs Indonesia : 0-2

    Final:
    Brunei Darussalam vs Indonesia : 2-0

    Atau gini biar lebih jelas

    7 March – B. S. Begawan
      Vietnam 0
      Indonesia 2
    9 March – B. S. Begawan
      Indonesia 0
      Brunei 2
    7 March – B. S. Begawan
      Myanmar 2
      Brunei 3

    Champions : Brunei Darussalam
    Runner-up  :  Indonesia
    Third place :  Myanmar

    Sedih banget nih. Tapi, gak papa lah, mereka kan telah menampilkan permainan terbaik mereka, keberuntungan belum berpihak ke mereka.

    O iya, gue mau ceritain sejarah Hasanal Bolkiah Trophy ini, oke langsung aja

    Ide turnamen ini pertama kali dihembuskan oleh Sultan Brunei, Sultan Haji Hassanal Bolkiah Mu'izzaddin Waddaullah pada tanggal 27 Agustus 1997 ketika berkunjung ke Institut Diplomasi dan Hubungan Internasional, Kuala Lumpur, Malaysia.

    Turnamen yang diperuntukan pada pemain muda negara-negara anggota ASEAN ini baru bisa dilaksanakan pada 16 Agustus 2002.

    Begini ni trofi dari Hassanal Bolkiah Trophy ni



    Pada edisi tahun 2012 turnamen ini diselenggarakan oleh Kementerian Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (MCYS) dan National Football Association of Brunei Darussalam (NFABD) bekerjasama dengan Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF).

    Turnamen Hassanal Bolkiah Trophy Edisi Pertama:
    (16 Agustus -  26 Agustus 2002)
    Champions :  Indonesia
    Runner-up  : Thailand Thailand
     Turnamen Hassanal Bolkiah Trophy Edisi kedua
    (13 Maret -25 Maret 2005). Pada edisi kedua ini Kamboja tidak berpartisipasi.
    Champions : Thailand Thailand
    Runner-up  :  Myanmar

    Turnamen Hassanal Bolkiah Trophy Edisi Ketiga
    (3 Maret- 12 Maret 2007). Indonesia dan Laos tidak berpartisipasi.
    Champions : Thailand Thailand
    Runner-up  :  Myanmar

    Turnamen Hassanal Bolkiah Trophy Edisi Keempat.
    Seharusnya dilaksanakan pada tahun 2009 namun pada saat itu Brunei sedang mendapat sanksi FIFA tidak boleh melakukan pertandingan internasional dan tidak boleh menjadi tuan rumah pertandingan internasional. Sanksi dicabut pada 30 Mei 2011.
    (24 Februari - 9 Maret 2012). Thailand tidak berpartisipasi, tambahan Timor Leste.
    Champions : Brunei Darussalam
    Runner-up  :  Indonesia
    Third place :  Myanmar

    Ya, sekian lah yang dapat saya sampaikan. Yang terpenting. TETAP SEMANGAT GARUDAA!!

    Sumber : Bang Fabrie
                  Om Wiki