16 Maret 2014

Yonex All England Open Badminton Championships 2014

Okeee, kali ini gue bakal memposting tentang All England, yaitu turnamen bulutangkis paling bergengsi di dunia.

Ya emang udah lewat sih, tapi kan kata pepatah lebih baik terlambat dari tidak sama sekali, hehe..

Turnamen ini bergelar Super Series Premier dan dihelat di National Indoor Arena, Birmingham di Inggris sana pada 4-9 Maret 2014.

Dan kabar baiknya dari turnamen ini adalah Indonesia berhasil membawa 2 gelar. HOREEEE..... Dan ini merupakan gelar pertama Indonesia di awal tahu 2014. Selamat buat Indonesia !!!

Gue lupa nih indonesia ngirim berapa wakil. Ini ni yang gue inget :

Tunggal Putra
Tommy Sugiarto
Sony Dwi Kuncoro
Dionysius Hayom Rumbaka

Tunggal Putri
Lindaweni Fanetri
Bellaetrix Manuputty

Ganda Putra
Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan
Angga Pratama/Ryan Agung Saputro
Gideon Markus Fernaldi/Markis Kido
Wahyu Nayaka/Ade Yusuf

Ganda Putri
Pia Zebadiah Bernadeth/Rizki Amelia Pradipta
Nitya Krishinda Maheswari/Greysia Polii
Suci Rizki Andini/Tiara Rosalina Nuraidah
Anggia Shitta Awanda/Della Destiara Haris

Ganda Campuran
Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir
Markis Kido/Pia Zebadiah Bernadeth
Praveen Jordan/Debby Susanto
Irfan Fadhillah/Weni Anggraini

Tommy dan Sony harus terhenti di babak pertama setelah sama-sama kalah dari wakil China, yaitu masing-masing Gao Huan dan Wang Zhengming. sedangkan Hayom berhasil lolos ke babak kedua setelah menghentikan pemain Prancis, Eric Pang namun harus menyusul kedua seniornya setelah di babak kedua disingkirkan oleh pemain muda asal Korea Selatan, Shon Wan Ho melalui pertarungan rubber 16-21 21-14 10-21.

Linda dan Bella sama-sama harus tersingkir di babak kedua. Linda kalah dari pemain asal Korea Selatan, Sung Ji-hyun 21-23 11-21, sedangkan Bella kalah dari wakil Kanada, Li Michelle setelah bermaain 3 set.

Markus/Kido bertemu Wahyu/Ade di babak pertama dan berhasil melaju ke babak selanjutnya. Mereka membuat kejutan dengan mengalahkan pasangan Denmark, Mathias Boe/Carsten Mongensen. Lalu di perempat final mereka mengalahkan pasangan Malaysia yang gue lupa namanya. Dan di semifinal, terjadilah reuni antara juara olimpiade 2008, Kido dan Hendra, karena Markus/Markis bertemu dengan Ahsan/Hendra.

Ahsan/Hendra berhasil mengalahkan pasangan Rusia, Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov di babak pertama. Lalu bertemu dengan pasangan tuan rumah yang gue lupa namanya dan menang. Lalu mereka pun ke perempat final untuk bertemu dengan pasangan China, Fu Haifeng/Zhang Nan dan menang dengan skor lumayan ketat 23-21 22-20.

Lalu di semifinal mereka pun menang atas Markus/Kido dengan skor 21-7 21-12 dan di final bertemu dengan unggulan 2 asal Jepang, Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa yang di perempat final ngalahin Angga/Ryan.

Nitya/Greysia harus pulang lebih awal setelah kalah dari pasangan China yang mereka kalahin kemaren di Korea Open, yaitu Ma Jin/Tang Yuanting. Mereka cuman kalah 2 set dan dengan skor yang lumayan jauh kalau gak salah 21-15 21-12, tapi itu aja ternyata butuh waktu hampir satu jam. Salut buat perjuangan mereka.

Suci/Tiara kalah dari unggulan pertama asal China, Wang Xiaoli/Yu Yang di babak pertama. Begitu juga dengan Anggia/Della yang kalah dari pasangan China lainnya, Tian Qing/Zhao Yunlei.

Owi/Butet yang merupakan juara bertahan berhasil melaju mulus ke final untuk bertemu dengan unggulan pertama asal China. Zhang Nan/Zhao Yunlei. Praveen/Debby harus pulang lebih awal setelah tidak berhasil masuk ke babak utama karena dikalahkan oleh pasangan Denmark, Mads Pieler Kolding/Kamilla Rhytter Juhl di final babak kualifikasi. Irfan/Weni pun dikalahkan oleh pasangan tuan rumah Chris Adcock/Gabriel Adcock di babak pertama.

Itulah tadi perjalan wakil Indonesia, ya gak papa lah, semoga aja ke depannya lebih baik. Aamiin..

Nah sekarang saatnya gue kasih tau hasil dari babak finalnya, ini dia :

Ganda Putri
Nah disini China menunjukkan dominasinya setelah berhasil menciptakan All Chinese Final, yaitu antara unggulan pertama Wang Xiaoli/Yu Yang melawan Ma Jin/Tang Yuanting. Wang/Yu berhasil menang melalui pertarungan rubber 21-17 18-21 23-21.


Ganda Putra
Nah ini dia jagoan kita, Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan yang berhasil mendapatkan gelar pertama Indonesia di ganda putra setelah terakhir kali. Candra Wijaya/Sigit Budiarto melakukannya di tahun 2003. Ini adalah final yang berkelas karena menemukan antara unggulan 1 dan 2. Dan Ahsan/Hendra berhasil ngalahin Endo/Hayakawa dengan skor 21-19 21-19. Selamat buat keduanya..

Tunggal Putri
Lagi-lagi China menunjukkan dominasinya setelah unggulan pertama Li Xuerei bertemu dengan Wang Shixian dan kali Shixian lah yang berhasil menjadi juara setelah menang dengan skor 21-19 21-18.


Tunggal Putra
Ini juga merupakan final yang berkelas karna mempertemukan unggulan 1 dan 2, yaitu Lee Chong Wei asal Malaysia melawan andalan China, Chen Long. Ini adalah final ke 5 secara berturut-turut bagi sang datuk di All England dan berhasil mendapatkan gelar ketiganya setelang menang dengan skor 21-14 21-18 sekaligus berhasil membalaskan 'dendam' nya atas Chen Long yang ngalahin dia di final tahun lalu.


Ganda Campuran
Ini dia yang kita tunggu-tunggu. lagi-lagi final yang berkelas tercipta setelah Owi/Butet bertemu dengan Zhang Zhao. Dan hattrick pun tercipta disiniiiii. LUAR BIASA !!! Ada yang unik ni, final tahun ini layaknya ulangan final tahun lalu. Owi/Butet bertemu dengan lawan yang sama, skor yang sama, dan durasi yang sama. Mereka menang dengan skor 21-13 21-17 dalam waktu 41 menit. Selamaat buat mereka..

Nah itulah, semoga aja nantinya atlet lainnya bisa menyumbangkan gelar juga buat Indonesia.SEMANGAAAT!!!



sumber dari berbagai sumber